Secangkir Kopi di Kota Semarang

Diari
Sepatu Roda dan Kopdar dengan Cak Nono

kopiSaat backup data di hp ternyata menemukan beberapa foto sewaktu di kota Semarang. Kisah ini belum pernah saya posting sebelumnya. Selagi masih ingat, berikut ini kisahnya:

Ini adalah perjalanan pertama saya ke kota Semarang. Sebuah perjalanan abidin*1) dari tempat saya bekerja. Dalam perjalanan ini ada 2 orang yang ditugaskan, yaitu saya dan satu lagi teman saya, sebut saja namanya pak Abdul. Kami ditugaskan selama 3 hari mulai tanggal 24 sampai dengan 26 September 2012. Namun karena beberapa sebab, saya baru menuliskannya sekarang.

Kami berangkat ke kota Semarang dengan menggunakan maskapai penerbangan Wings Air. Karena pak Abdul sedang ada urusan di pagi harinya, kami tidak dapat berangkat bersama. Saya berangkat terlebih dahulu, kemudian diikuti dengan pak Abdul dengan maskapai penerbangan yang sama pada jam berbeda.

Sekitar pukul 11.00 saya tiba di tempat tujuan diadakannya acara, yaitu di Hotel Ciputra yang terletak tidak jauh dari Simpang Lima Semarang. Acara belum dimulai. Sesuai undangan, check-in hotel baru dimulai pukul 12.00 sedangkan acara pembukaan dimulai pukul 16.00. Dengan badan kelelahan usai perjalanan, saya segera masuk ke hotel dan duduk beristirahat di loby. Hembusan udara sejuk AC terasa mengalir ke sekujur tubuh. Berbeda sekali dengan udara beberapa meter di luar gedung. Cukup panas.

cak nono

Setelah aliran darah berangsur tenang saya menanyakan kepada resepsionis perihal acara dari Dikti. Petugas di resepsionis menyambut baik dan menunjukkan daftar perguruan tinggi peserta workshop. Walaupun belum waktunya untuk check-in untuk tamu regular, namun saya dipersilakan menuju kamar yang telah disiapkan panitia.

Sehari sebelumnya saya SMS Cak Nono, seorang MPers (blogger multiply) memberitahukan bahwa saya akan ke kota Semarang. Jika ada kesempatan siapa tahu bisa kopdar kopdar. Setelah leyeh-leyeh di kamar, saya SMS lagi bahwa sudah di Semarang dan menginap di Hotel Ciputra. Diapun mengatakan punya waktu longgar malam setelah maghrib ke atas. Akupun mengiyakan untuk bisa ketemu nanti malam.

Setelah sholat dhuhur matapun tak kuasa lagi bertahan dan akhirnya terlelap sampai sekitar jam 14.30. Menurut jadwal, seharusnya siang ini ada makan siang dari panitia. Langsung saya tanyakan ke petugas di jalan menuju ruang makan. Ternyata memang ada. Hidangan prasmanan sudah dipersiapkan.

Waktu menujukkan pukul 16.00. Saya tanyakan ke panitia tempat acara berlangsung. Saya lihat ruangan masih sepi. Seorang panitia tesebut mengatakan bahwa acara pembukaan diundur pukul 19.00. Daripada menunggu tidak ada kerjaan, saya SMS lagi Cak Nono. Menjelang maghrib dia pun datang. Acara kopdar kami isi dengan bicara ke sana dan kemari sambil mencicipi, lebih tepatnya memakan jajan yang ada beserta kopi dan teh yang dihidangkan sekaligus.

 

*1) abidin = atas biaya dinas

47,350 thoughts on “Secangkir Kopi di Kota Semarang

  1. An impressive share! I have just forwarded this onto a colleague who has been doing a little
    homework on this. And he in fact ordered me breakfast
    due to the fact that I stumbled upon it for him… lol.
    So allow me to reword this…. Thanks for the meal!! But yeah,
    thanks for spending the time to talk about this issue here on your blog.

  2. Porn movie aramasi i�in 33? porno filmi listeniyor.? En iyi porn movie sikis videolari 7DAK ile izlenir.Porno, kaliteli sikis videolari, t�rk�e izlenme … prno movie

  3. I blog often and I seriously thank you for your content. Your article has truly peaked
    my interest. I am going to book mark your site and keep checking for new information about once per week.
    I subscribed to your RSS feed as well.

  4. It’s actually very complex in this active life to listen news on TV, thus I simply use internet for that reason, and obtain the newest
    information.

  5. Heya i’m for the first time here. I found this board and I to find It really useful & it helped me out a lot.
    I hope to offer one thing back and help others like you helped me.

  6. A motivating discussion is worth comment. I think that you need to
    publish more about this topic, it might not be a taboo matter but
    typically people do not discuss such issues. To the next!
    Best wishes!!

Comments are closed.